Penetapan sifat Istiwa bagi Allah

Penetapan sifat Istiwa bagi Allah
Ustadz ‘Abdul Mu’thi Al Maidani

Sesungguhnya Rabb kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia beristiwa’ di atas ‘Arsy . Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Rabb semesta alam.
(Al A’raf: 54)

Sesungguhnya Rabb kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia beristiwa’ di atas ‘Arsy untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang akan memberi syafa’at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) yang demikian itulah Allah, Rabb kamu, maka sembahlah Dia.Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?
(Yunus: 3)

Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia beristiwa’ di atas ‘Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Rabbmu.
(Ar Ra’d: 2)

Dzat Yang Maha Pengasih. Yang beristiwa’ di atas ‘Arsy .
(Thaha: 5)

Yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa, kemudian dia beristiwa’ di atas Arsy , (Dialah) Yang Maha Pemurah, maka tanyakanlah (tentang Allah) kepada yang lebih mengetahui (Muhammad) tentang Dia.
(Al Furqaan: 59)

Allah lah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, kemudian Dia beristiwa’ di atas ‘Arsy .
(As Sajdah: 4)

Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa: Kemudian Dia beristiwa’ di atas ‘arsy Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada-Nya.
(Al Hadid: 4)


Download kajian ini

By Abu Hanifah Posted in Aqidah

Leave a comment